MTCMedia – Malang. Dalam menyambut bulan suci Ramadhan, Kota Malang menjadi destinasi yang menyuguhkan beragam pengalaman ngabuburit yang memikat bagi penduduk lokal maupun wisatawan. Dengan suasana yang penuh kehangatan dan keramahan, Kota Malang menawarkan berbagai tempat yang ideal untuk menikmati momen berharga menjelang berbuka puasa. Mulai dari pasar takjil yang meriah hingga taman-taman kota, setiap sudut Kota Malang menyimpan keunikan dan keistimewaan tersendiri. Berikut rekomendasi tempat ngabuburit yang tak boleh kalian lewatkan di Kota Malang.
1. Alun Alun Kota Malang
Alun-Alun Kota Malang telah lama menjadi pusat kegiatan budaya dan sosial bagi penduduk setempat maupun para wisatawan yang datang dari berbagai wilayah. Namun, dengan kedatangan bulan suci Ramadhan, Alun-Alun Kota Malang mengalami perubahan menjadi tempat ngabuburit yang menarik.
Banyak hal menarik yang dapat dilakukan sambil menunggu berbuka puasa seperti area playground untuk anak-anak, kedua adanya air mancur menari yang berada di tengah alun-alun dengan pemandangan indah yang dikelilingi oleh banyak pohon dan burung merpati yang berlalu lalang di sekitar alun-alun. Dengan ini pengunjung akan antusias memberi makanan kepada burung-burung merpati.
Alun-alun dapat diakses oleh siapa saja secara gratis, dengan biaya parkir kendaraan yang hanya perlu dibayarkan bagi yang membawa motor atau mobil.
2. Alun Alun Tugu
Selain memilih Alun-Alun Kota Malang sebagai tempat ngabuburit, alternatif lain yang tidak kalah menarik adalah Alun-Alun Tugu. Ngabuburit di Alun-Alun Tugu Balai Kota Malang telah menjadi kegiatan favorit bagi masyarakat setempat menjelang waktu berbuka puasa. Di sini, Anda dapat menikmati suasana senja yang sejuk sambil menunggu waktu berbuka tiba.
Berjalan-jalan di sekitar taman, mengayuh sepeda, atau sekadar duduk santai menikmati pemandangan sore, menjadi kegiatan yang disukai oleh pengunjung. Bahkan, wisatawan asing pun ikut menikmati keindahan alun-alun ini.
Alun-alun ini buka selama 24 jam dan dilengkapi dengan berbagai fasilitas, termasuk taman yang indah, area duduk yang nyaman, serta spot foto yang menarik dan estetik.
3. Idjen Boulevard
Suasana yang tenang dan nyaman di tengah pemandangan alam yang hijau dan rindang, ditemani dengan kursi-kursi taman yang tersedia, serta jalan yang cukup lebar untuk mengurangi kebisingan dari lalu lintas kendaraan, menjadikan destinasi ngabuburit ini sangat cocok untuk menikmati kesegaran Kota Malang saat senja tiba. Sensasi melihat kendaraan melintas di antara pepohonan yang rimbun memberikan pengalaman yang berbeda dan unik.
Jalur pedestrian yang membentang dari ujung pertigaan jalan Kawi hingga Simpang Balapan telah diperindah dengan kursi-kursi taman yang nyaman. Selain itu, jalur tengah yang ditumbuhi oleh tanaman bunga menambah keindahan kawasan ini. Di sekitar monumen Melati yang menjadi landmark area ini, pengunjung dapat menemukan kursi-kursi taman serta lorong tanaman merambat yang menjadi spot foto favorit pengunjung.
Dengan adanya pohon palem dan taman yang terletak di bagian tengah, suasana segar dan asri semakin terasa. Udara yang sejuk dan bersih juga menjadi ciri khas kawasan ini, berkat vegetasi hijau yang mampu menyerap polusi udara serta menghasilkan oksigen yang segar bagi pengunjungnya.
4. Kajoetangan Heritage
Tempat berikutnya untuk ngabuburit adalah Kayutangan, yang terletak di pusat Kota Malang. Dengan bangunan-bangunan berarsitektur Belanda yang berjajar rapi, Kayutangan menjadi tempat yang cocok untuk sekedar bersantai atau mencari spot foto yang menarik untuk diabadikan. Selain keindahan bangunan bersejarah, Kayutangan juga memiliki daya tarik dari kampung-kampung di sekitarnya. Di dalamnya, terdapat beberapa rumah bergaya Belanda klasik yang memperkaya pengalaman berjalan-jalan.
Pada akhir pekan, terutama hari Sabtu hingga Minggu, pengunjung dapat menikmati live musik yang tersebar di sepanjang jalur pedestrian Kayutangan. Hal ini menjadi hiburan tambahan bagi pengunjung yang mengunjungi kawasan ini.
5. Lapangan Rampal
Terletak di tengah kota, Lapangan Rampal adalah sebuah ruang terbuka yang dikelilingi oleh pepohonan hijau. Saat menjelang waktu berbuka puasa, Lapangan Rampal menjadi tempat bagi sejumlah orang yang ingin bersantai sambil menikmati keindahan alam di sekitarnya. Beberapa memilih untuk duduk santai di tengah lapangan, menikmati hembusan angin sejuk yang menyegarkan. Di sekitar mereka, pepohonan rindang memberikan naungan yang nyaman dan pemandangan yang menenangkan.
Fasilitas parkir juga tersedia di Lapangan Rampal, lengkap dengan petugas keamanan yang berjaga dari pagi hingga sore hari. Tempat parkir ini dibagi menjadi dua area, yaitu untuk kendaraan roda dua dan kendaraan roda empat. Kendaraan roda dua masuk melalui gerbang bagian timur lapangan, sementara kendaraan roda empat masuk dari gerbang bagian utara lapangan.
